BIMnews.id || Banda Aceh
Pemerintah Aceh dalam hal ini Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) melaksanakan kegiatan Pelatihan Mitigasi Kebencanaan Menuju Desa Tangguh Bencana , kemaren Jumat 25 November 2022, dihotel Madinatul Zahra Kota Banda Aceh , yang dilaksanakan selama 2 (dua) hari tanggal 25 sd 26 November 2022.
Sebelum penyampaian sambutan Kepala Pelaksana BPBA , terlebih dahulu HT IBARAHIM ST MM anggota DPRA (dapil l) dari partai Demokrat memberikan arahan dan kepada para peserta pelatihan. Dalam arahan tersebut beliau mengatakan “bahwa saudara saudara adalah kader kader yang ditunjuk dan dipilih oleh perangkat desa atau gampong masing masing untuk nantinya bisa menjaga daerahnya bagaimana mengurangi resiko bencana disetiap desanya, diharapkan kepada peserta pelatihan ini dapat menerapkan didesanya untuk mengajarkan kepada masyarakat mampu menyelamatkan diri sendiri dan membantu orang lain untuk menyelamatkan diri.
Selain itu T Ibrahim mengharapkan kepada peserta untuk serius mengikuti pelatihan ini sampai selesai.” Diakhir sambutannya .
Dalam acara pembukaan kemaren Pagi 25/11/2022 didalam kata sambutannya Kepala Pelaksana BPBA yang disampaikan oleh Kepala bidang Kedaruratan dan Logistik Fahmi Ridwan SP, MA mengatakan “berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu jalannya kegiatan ini yaitu panitia , para Nara sumber, Ketua Umum LSM – JARA sebagai pihak ketiga pelaksana kegiatan ini , dan terima kasih serta apresiasi juga ditujukan kepada Bapak HT Ibarahim ST, MM anggota DPRA dari partai NASDEM atas inisiatifnya menggelontorkan dana pokir tahun 2022 untuk kegiatan Pelatihan Mitigasi Kebencanaan Menuju Desa Tangguh.”
Kepada para peserta yang berjumlah 80 Orang yang berasal dari Kota Banda Aceh dan sebagian Aceh Besar tersebut yang kebanyakan masih muda muda dan produktif berpesan “Aceh adalah provinsi yang rawan terhadap bencana , sudah menjadi suguhan rutin sehari hari bagi masyarakat Aceh mendengar dan mengalami masalah bencana. Baru baru ini di Aceh Tamiang, Aceh tenggara, dan Aceh Selatan dilanda banjir dan banjir bandang, dan baru baru ini juga saudara kita yang di Cianjur Jawa barat mengalami gempa yang menyebabkan 306 jiwa Meninggal dunia dan lebih dari 2000 Orang mengalami luka luka , serta lebih dari 61.000 jiwa mengungsi.”
Pentingnya upaya mitigasi bencana tentu saja bukan pekerjaan yang mudah, melainkan membutuhkan suatu proses yang berkesinambungan. Untuk itu melalui kegiatan ini diharapkan dapat menambah dan memperdalam pemahaman kita bersama untuk lebih focus dan punya komitmen yang tinggi dalam penanggulangan bencana dengan saling bertukar pengalaman, berbagi informasi, memperkuat silaturahmi serta meningkatkan koordinasi guna memperteguh visi dan misi kita semua dalam penanggulangan bencana,” tutupnya.
Ditempat terpisah penangung jawab kegiatan ini yaitu Boby Syahputra SE, MSi Kepala bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBA mengatakan , bahwa kegiatan ini sangat penting bagi masyarakat, Boby juga menjelaskan bahwa kegiatan ini dilaksanakan oleh pihak ketiga dan diharapkan tidak ada kendala didalam pelaksanaan, baik dari segi administrasi maupun fisiknya sepertinya adanya pembagian alat peraga atau alat tulis bagi peserta,”
Kegiatan ini juga tidak terlepas dari Forum Penanggulangan Resiko Bencana (FPRB) Aceh sebagai salah satu Nara sumber, terlihat oleh awak media Ketua FPRB Aceh priode 2022 – 2027, Muhammad Hasan yang juga ikut sibuk dan ambil andil dalam acara ini.
BIMnews.id – PR