Home / Daerah

Selasa, 7 Mei 2024 - 16:40 WIB

JMS,Upaya Preventif Pencegahan Tindak Pidana di Sekolah

BIMnews.id | Banda Aceh

Tim Jaksa Masuk Sekolah (JMS) dari Kejaksaan Tinggi (Kejati) Aceh melakukan kunjungan ke SMA Negeri 1 Ingin Jaya, Kabupaten Aceh Besar (Selasa, 7 Mai 2024).

Kegiatan ini merupakan bagian dari program rutin JMS yang bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang hukum kepada para siswa yang dipimpin oleh Kasipenkum Kejati Aceh, Ali Rasab Lubis yang didampingi Kabid Tindak Pidana Narkotika, Fitriani

 

Ali Rasab Lubis, Mengatakan Kunjungan Ke SMA Negeri 1 Ingin Jaya sebagai langkah awal upaya preventif untuk pencegah terjadinya tindakan pidana di sekolah

 

“Oleh sebab itu kita datang kesekolah-sekolah nantinya sekolah yang telah kita kunjung mencegah terjadinya hal-hal yang menglanggar hukum khususnya hal-hal yang berkenaan dengan sisswa seperti bully,narkoba dan lain-lain “,sebut Ali Rasab Lubis

 

Menurutnya pencegahan sangat penting dilakukan sejak dini,seperti pencegahan bully di sekolah,baik bully secara fisik maupun nonfisik,dalam bentuk elokronik dan lain-lain. Sebab, Hal ini sangat berpengaruh pada perkembangan anak dan mengangu kejiwaan anak dengan ada bullying yang terjadi di sekolah.

Pada kesempatan itu Ali Rasab juga menjelaskan konsep dasar hukum kepada para siswa. Ia menggambarkan hukum sebagai landasan yang mengatur perilaku manusia dalam masyarakat, serta pentingnya memahami aturan dan konsekuensi dari setiap tindakan yang dilakukan.

Baca Juga :  Pemkab. Aceh Besar, Apresiasi IKWI Aceh Gunakan Batik Khas Aceh Besar ‘Nyan Cap’ di Pentas HPN 2024

 

“Dengan memahami hukum, kita dapat menjaga diri dari tindakan yang melanggar, serta memastikan keadilan dan ketertiban berlaku bagi semua,” ungkap Ali Rasab Lubis.

 

Selain itu, Ali Rasab Lubis memperkenalkan profesi jaksa kepada para siswa. Ia menjelaskan bahwa jaksa bukan hanya merupakan penegak hukum, tetapi juga merupakan pelindung keadilan bagi masyarakat.

 

“Seorang jaksa memiliki tanggung jawab besar dalam menegakkan hukum dan melindungi kepentingan masyarakat,” tambahnya.

 

Fitriani, dengan sikap tegas namun hangat, memberikan penyuluhan tentang bahaya narkoba kepada para siswa. Ia menggambarkan dampak negatif yang ditimbulkan oleh penggunaan narkoba, seperti merusak kesehatan, mengganggu konsentrasi belajar, dan bahkan merusak masa depan seseorang. “Narkoba bukan hanya merugikan diri sendiri, tetapi juga berdampak pada lingkungan sekitar dan masyarakat secara luas,” tegas Fitriani.

 

Selain bahaya narkoba, Fitriani juga membahas tentang fenomena bullying dan cyberbullying. Ia menjelaskan bahwa perilaku tersebut dapat mengakibatkan trauma psikologis yang serius bagi korban, serta merusak hubungan sosial dan kesejahteraan mental. “Kita semua memiliki tanggung jawab untuk mencegah dan mengatasi bullying, baik di dunia nyata maupun di dunia maya,” ujar Fitriani dengan tegas.

Baca Juga :  Wakili Pj Bupati, Sekda Aceh Besar Hadiri Pelantikan BPKS dan Direksi PEMA

 

Kunjungan ini disambut dengan antusias oleh para siswa SMA Negeri 1 Ingin Jaya. Mereka terlibat aktif dalam sesi tanya jawab dan diskusi, menunjukkan minat mereka yang besar dalam memahami isu-isu hukum dan sosial yang dihadapi oleh generasi mereka.

 

Sebanyak 50 siswa siswi yang mengikuti kegiatan JMS ini.menyampaikan berbagai pertanyaa terkait masalah kejaksaan,perbedaan Jaksa dengan pengacara dan pengetahuan masalah hukum,termasuk ancaman hukuman pelanggaran UU ITE atau Bully dan cyber Bullying

 

Atiya Fathina Salah satu Siswi Kelas X IPAS 3 ,Sangat mengapresiasi JMS ini.

Menurutnya pemahaman hukum yang diberikan JMS sangat penting di sekolah,karena memberikan kesadaran hukum bagi semua siswa dan siswi.

 

“Sebagai Siswi yang pernah ikut dalam kontenstan Duta Pelajar Sadar Hukum saya mengpresiasi dan merasa sangat penting dilakukan penyuluhan hukum sejak dini di sekolah”,ujar Atiya. (***)

 

BIMnews.id – TAZAM

Share :

Baca Juga

Daerah

Rakernis Ditlantas Polda Aceh Tahun 2024 Lahirkan Perjanjian Kinerja Polantas Wujudkan Kamseltibcarlantas

Daerah

Pelatihan Matematika Korem 012/TU Usai, Peserta Siap Aplikasikan Ilmu

Daerah

SATGAS PREEMTIF OPS KETUPAT SEULAWAH IMBAU MOBIL BARANG TIDAK ANGKUT PENUMPANG

Daerah

Ini Kegiatan Kunker Danrem 012/TU ke Kodim 0118/Subulussalam

Daerah

Progres Rehab Masjid Baiturrahim, Hari Ke-28.

Daerah

Mengenal TAA, Metode Canggih untuk Menganalisa Penyebab Laka Lantas

Daerah

Menyentuh, Aipda Hendra Lepas Seragam demi Evakuasi Jasad Bayi yang Dibuang

Daerah

DISNAKERMOBDUK ACEH LATIH KEJURUAN TEKNISI TELEPON SELULER BAGI PENCAKER KOTA SABANG